SEBAGAI PECINTA BATIK , SUDAH TAHUKAH ANDA APA BATIK ITU ?

JIKA ANDA PECINTA BATIK

INFO PENTING INI HARUS ANDA KETAHUI .. !

Terkadang, banyak dari kita yang menyukai batik tetapi tidak mengetahui apa batik itu sebenarnya .. Sebagai pecinta batik seharusnya kita mengetahui batik itu apa, Begini Penjelasannya  ..

APA ITU BATIK ???

Batik diambil dari kata “ambatik”, dalam bahasa Jawa “amba” berarti menulis dan “tik” yang berarti titik kecil , tetesan atau membuat titik

Jadi , batik adalah menulis atau melukis titik

Lalu, Apa Itu Membatik ??

Membatik adalah sebuah teknik menahan warna dengan lilin malam secara berulang-ulang di atas kain

Lilin malam ini berfungsi sebagai penahan untuk mencegah agar warna tidak menyerap ke dalam serat kain di bagian-bagian yang dikehendaki

Batik merupakan lukisan dari atas kain yang digunakan sebagai bahan dasar pembuatan pakaian.

Pada awalnya, batik hanya dikenal oleh kalangan keraton. Batik terdiri dari berbagai motif dan setiap motif merupakan simbol bagi pemakainya, seperti motif-motif parang dan kawung yang hanya boleh dikenakan oleh keluarga kerajaan.

Pada perkembangannya, batik menyebar ke kalangan masyarakat umum

Berikut Alat Yang Anda Perlukan Untuk Membatik ..

BEGINI SEJARAH BATIK YANG HARUS ANDA KETAHUI

Sejarah Perkembangan Batik

Setelah mengetahui apa itu batik ada baiknya kita juga mengetahui sejarah dari batik tersebut, Berikut Penjelasannya :

Ditinjau dari perkembangan, batik telah mulai dikenal sejak jaman Majapahit dan masa penyebaran Islam.

Batik pada mulanya hanya dibuat terbatas oleh kalangan keraton. Batik dikenakan oleh raja dan keluarga serta pengikutnya.

Oleh para pengikutnya inilah kemudian batik dibawa keluar keraton dan berkembang di masyarakat hingga saat ini.

Berdasarkan sejarahnya, periode perkembangannya batik dapat dikelompokkan sebagai berikut :
Jaman Kerajaan Majapahit

  1. Zaman Kerajaan Majapahit

2. Jaman Penyebaran Islam

Batoro Katong seorang Raden keturunan kerajaan Majapahit membawa ajaran Islam ke Ponorogo, Jawa Timur. Dalam perkembangan Islam di Ponorogo terdapat sebuah pesantren yang berada di daerah Tegalsari yang diasuh Kyai Hasan Basri.

Kyai Hasan Basri adalah menantu raja Kraton Solo. Batik yang kala itu masih terbatas dalam lingkungan kraton akhirnya membawa batik keluar dari kraton dan berkembang di Ponorogo.

Pesantren Tegalsari mendidik anak didiknya untuk menguasai bidang-bidang kepamongan dan agama.

Daerah perbatikan lama yang dapat dilihat sekarang adalah daerah Kauman yaitu Kepatihan Wetan meluas ke desa Ronowijoyo, Mangunsuman, Kertosari, Setono, Cokromenggalan, Kadipaten, Nologaten, Bangunsari, Cekok, Banyudono dan Ngunut.

3. ​Batik Solo dan Yogyakarta

Batik di daerah Yogyakarta dikenal sejak jaman Kerajaan Mataram ke-I pada masa raja Panembahan Senopati. Plered merupakan desa pembatikan pertama. Proses pembuatan batik pada masa itu masih terbatas dalam lingkungan keluarga kraton dan dikerjakan oleh wanita-wanita pengiring ratu. Pada saat upacara resmi kerajaan, keluarga kraton memakai pakaian kombinasi batik dan lurik. Melihat pakaian yang dikenakan keluarga kraton, rakyat tertarik dan meniru sehingga akhirnya batikan keluar dari tembok kraton dan meluas di kalangan rakyat biasa.

Ketika masa penjajahan Belanda, dimana sering terjadi peperangan yang menyebabkan keluarga kerajaan yang mengungsi dan menetap di daerah-daerah lain seperti Banyumas, Pekalongan, dan ke daerah timur Ponorogo, Tulung Agung dan sebagainya maka membuat batik semakin dikenal di kalangan luas.

Batik di Wilayah Lain

Perkembangan batik di Banyumas berpusat di daerah Sokaraja. Pada tahun 1830 setelah perang Diponegoro, batik dibawa oleh pengikut-pengikut Pangeran Diponegoro yang sebagian besar menetap di daerah Banyumas. Batik Banyumas dikenal dengan motif dan warna khusus dan dikenal dengan batik Banyumas. Selain ke Banyumas, pengikut Pangeran Diponegoro juga ada yang menetap di Pekalongan dan mengembangkan batik di daerah Buawaran, Pekajangan dan Wonopringgo.

Selain di daerah Jawa Tengah, batik juga berkembang di Jawa Barat. Hal ini terjadi karena masyarakat dari Jawa Tengah merantau ke kota seperti Ciamis dan Tasikmalaya. Daerah pembatikan di Tasikmalaya adalah Wurug, Sukapura, Mangunraja dan Manonjaya. Di daerah Cirebon batik mulai berkembang dari keraton dan mempunyai ciri khas tersendiri.

JENIS-JENIS BATIK 

Berdasarkan Cara Pembuatannya

1. Batik Tulis

Batik tulis adalah jenis batik yang dihasilkan melalui pemberian malam pada kain dengan menggunakan alat yang benama canting. 

Pada saat proses pembuatan batik, corong tersebut digoreskan pada kain untuk membentuk ragam hias batik pada permukaan kain. Setiap potongan gambar yang diulang pada lembar kain biasanya tidak akan pernah sama bentuk dan ukurannya. 

Gambar batik tulis dapat dilihat pada Eduardo sisi kain (tembus bolak-balik). Dasar kain memiliki warna lebih muda dibandingkan dengan warna goresan motif.

2. Batik Cap

Batik cap adalah batik yang dihasilkan dengan cara membasahi salah satu permukaan bagian cap dengan malam yang kemudian dicapkan pada kain. 

Motif atau corak batik cap selalu ada pengulangan yang jelas sehingga bentuknya sama. Garis motif mempunyai ukuran yang lebih besar dari batik tulis. Motif hanya kuat di salah satu sisi kain. Dasar kain memiliki warna lebih tua dari dibandingkan motifnya. Proses pembuatan batik cap lebih cepat dibandingkan dengan proses pembuatan batik tulis.

3. Batik Printing (Cetakan)
 
Batik printing (cetakan) adalah tekstil atau kain yang dicetak bergambar/bermotif dengan warna menyerupai karya batik. Proses pembatan batik ini dilakukan dengan menggunakan mesin, sedangkan motif meniru motif batik yang sudah ada.

Dari Informasi Diatas, Apakah Menambah Wawasan Anda Tentang Batik??

Sebagai pecinta batik, tentu informasi diatas adalah hal dasar yang harus diketahui ..  agar anda bisa tepat dalam memilih batik yang berkualitas

Anda Masih Ingin Mengetahui Semua Hal Tentang Batik ??

TIDAK PERLU RIBET, TIDAK PERLU SUSAH, TIDAK PERLU MENGELUARKAN BIAYA

Kini, Semua Informasi Itu Bisa Anda Dapatkan Secara GRATISSS!!

Hanya Hari Ini ..! Kuota Terbatas ..!

Anda Akan mengetahui informasi penting mengenai :

  1. Bagaimana cara membedakan batik yang berkualitas dan tidak ..?
  2. Apa saja faktor yang harus diperhatikan saat memilih batik ..?
  3. Bagaimana proses pembuatan batik yang benar ..?
  4. Batik seperti apa yang harus kita miliki ..?
  5. Bagaimana sejarah lengkap perkembangan batik ..?
  6. Apa saja jenis-jenis batik Indonesia ..?
  7. Siapa saja tokoh yang berpengaruh dalam penyebaran batik ..?
  8. Bagaimana cara merawat batik yang baik dan benar agar awet ( tahan lama ) ..?
  9. Bagaimana agar tidak tertipu saat membeli batik ..?

Anda Bisa Mengetahui Info Tentang Batik dengan Lebih Detail dan Spesifik

Kami Hanya Sekali Membuka Kuota Grup Informasi Batik Ini Secara GRATISSS!

Jangan Sampai Terlewatkan!

Karena informasi ini belum tentu bisa anda dapatkan kembali!

Segera Daftarkan Diri Anda Sebelum Kuota Habis ..!